Konsep baru fotovoltaik, fotovoltaik di kanal!

Sekarang saatnya memasang fotovoltaik di saluran tersebut.

01 Cara yang baik untuk mencegah saluran menguap

Memasang modul fotovoltaik pada saluran buatan sepertinya mudah dilakukan, namun mengapa kita jarang melihatnya?
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa jika semua kanal di California ditutupi dengan modul fotovoltaik, pembangkit listrik pada dasarnya dapat memenuhi kebutuhan listrik tahunan di kota super Los Angeles. Terlebih lagi, hal ini juga akan efektif mengurangi penguapan sungai.
Pada awal tahun 2015, California telah mengalami kekeringan selama empat tahun. Gubernur saat itu, Jerry Brown, memerintahkan pengurangan penggunaan air per rumah tangga sebesar 25% yang belum pernah terjadi sebelumnya. Dalam hal ini, para petani yang paling banyak menggunakan air juga terpaksa mengurangi irigasi. Pada saat itu, Brown juga menetapkan tujuan agar negara bagian tersebut menggunakan separuh energinya dari sumber terbarukan dalam menghadapi perubahan iklim.
Namun ketika pengusaha Jordan Harris dan Robin Raj datang ke rumah mereka dengan solusi untuk mengatasi kehilangan air akibat evaporasi dan polusi iklim – panel surya di saluran irigasi – tidak ada orang yang setuju dengan ide mereka.
Delapan tahun kemudian, ketika umat manusia menghadapi panas yang dahsyat, kebakaran hutan yang mencapai rekor tertinggi, krisis kekeringan yang mengancam di Sungai Colorado, dan semakin besarnya komitmen untuk mengatasi perubahan iklim, perusahaan dari kedua aktivis tersebut, Solar AquaGrid, meninjau kembali masa lalu. Proyek pembangkit listrik kanal pertama yang menggunakan modul fotovoltaik di Amerika Serikat akan dimulai.
Idenya sebenarnya cukup sederhana: Memasang panel surya di kanal-kanal di daerah yang cerah dan kekurangan air untuk mengurangi penguapan dan menghasilkan listrik.
Sebuah studi yang dilakukan oleh University of California, Merced lebih jauh mendukung gagasan ini - menutup kanal sepanjang 6.437 kilometer di California dengan panel surya dapat menghemat 63 miliar galon penguapan air setiap tahun, dan panel surya juga akan menghasilkan listrik sebesar 13 gigawatt. Jumlah pembangkit listrik ini pada dasarnya dapat memenuhi sebagian besar kebutuhan listrik di seluruh kota Los Angeles. Tentu saja, ini hanya hipotesis, dan data tersebut belum diuji.
Proyek Nexus di Central Valley California akan mengubah hal tersebut.

Di negara bagian California, AS, energi surya kanal telah lama dianggap sebagai tempat terbaik untuk bereksperimen, karena California memiliki landasan ekonomi yang baik, banyak kanal, dan sumber daya air yang relatif langka.
Solar AquaGrid percaya bahwa hanya penelitian dari institusi terkenal yang dapat mendorong penerapan ide ini, dan menyediakan dana untuk University of California, Merced untuk mempelajari dampak proyek kanal tertutup tenaga surya California.
Sekitar waktu yang sama, Distrik Irigasi Turlock (perusahaan yang juga menyediakan listrik) menghubungi UC Merced. Perusahaan tersebut berharap dapat membangun proyek tenaga surya untuk mendukung tujuan negara bagian tersebut dalam mewujudkan 100 persen energi terbarukan pada tahun 2045. Namun lahan di California mahal, sehingga membangun infrastruktur yang sudah ada merupakan hal yang menarik.
California memberikan dana publik sebesar $20 juta untuk mengubah proyek percontohan ini menjadi kemitraan tripartit antara sektor swasta, publik, dan akademis. Kanal tersebut, yang panjangnya sekitar 2,6 kilometer dan lebar 20 hingga 110 kaki, akan ditutupi dengan panel surya dan berada sekitar 5 hingga 15 kaki di atas air.
Selain itu, peneduh pada panel dapat mengurangi pertumbuhan gulma pada saluran. Perusahaan utilitas menghabiskan $1 juta per tahun untuk membasmi gulma.

02 Fotovoltaik kanal Modi sekarang bangkrut

Canal PV di California, AS, bukanlah yang pertama dari jenisnya.
India telah mempelopori proyek PV irigasi terbesar di dunia. Proyek Bendungan dan Kanal Sardar Sarovar memasok air ke ratusan ribu desa di wilayah kering di negara bagian Gujarat, India barat.
Narendra Modi, yang saat itu menjabat sebagai Ketua Menteri Gujarat dan sekarang menjadi Perdana Menteri India, meresmikan proyek tersebut pada tahun 2012. Perusahaan teknik Sun Edison telah berjanji untuk membangun kanal bertenaga surya sepanjang 19.000 kilometer. Namun tak lama setelah proyek diluncurkan, perusahaan tersebut justru mengajukan pailit.
“Biaya investasinya sangat tinggi dan pemeliharaannya juga menjadi masalah,” kata Jaydip Parmar, seorang insinyur Gujarat yang mengawasi beberapa proyek saluran tenaga surya kecil.
Dia mengatakan bahwa karena terdapat banyak daerah dengan sinar matahari tinggi dan kering di India di mana fotovoltaik dapat dipasang, energi surya yang dipasang di darat jauh lebih ekonomis dibandingkan pemasangan di kanal.
Desainnya yang besar adalah alasan lain mengapa teknologi ini belum diadopsi secara luas di India. Modul fotovoltaik dalam proyek percontohan Gujarat terletak tepat di atas kanal, sehingga membatasi pemeliharaan rutin kanal dan akses staf jika terjadi keadaan darurat.
Masyarakat Amerika telah memperhatikan pelajaran menyakitkan yang dialami India, dan proyek fotovoltaik kanal California akan menggunakan material yang lebih baik dan akan berada lebih tinggi dari permukaan air.
Selain itu, Suku Indian Sungai Gila di Amerika Serikat telah menerima dana untuk memasang energi surya di kanal-kanalnya guna menghemat air dan mengurangi tekanan pada Sungai Colorado. Proyek Salt River, salah satu pembangkit listrik tenaga air terbesar di Arizona, bekerja sama dengan Arizona State University dalam bidang teknologi.
Perwakilan Jared Hoffman, D-Calif., yang telah berbicara tentang teknologi ini selama hampir satu dekade, berpendapat bahwa ada jauh lebih banyak minat untuk membangun bendungan yang lebih tinggi daripada fotovoltaik kanal.
Dia mengalokasikan $25 juta melalui Undang-Undang Pengurangan Inflasi tahun lalu untuk mendanai proyek percontohan bagi Biro Reklamasi, yang pemilihan lokasinya saat ini sedang dievaluasi.
Lebih dari 100 kelompok advokasi iklim, termasuk Pusat Keanekaragaman Hayati dan Greenpeace, kini telah menulis surat kepada Menteri Dalam Negeri Deb Harland mendesak mereka untuk “mempercepat penyebaran fotovoltaik secara luas di atas kanal”.
Kanal-kanal sepanjang 8.000 mil di Amerika Serikat saat ini dapat menghasilkan lebih dari 25 gigawatt energi terbarukan—cukup untuk memberi listrik pada hampir 20 juta rumah dan mencegah puluhan miliar galon air menguap.